THE RIGHT ONE bercerita tentang hidup yang gampang dapat ditebak kesudahannya ternyata membuat sebagian orang menjadi jenuh. Hal itu juga dialami oleh Jack (Gandhi Fernando) dan Alice (Tara Basro). Jack sendiri adalah seorang pegawai bank yang menurutnya pekerjaan tersebut sangat membosankan menurutnya. Dia tidak menemukan dirinya sendiri berada dalam pekerjaan itu. Senin sampai Jum’at berangkar kerja lalu Sabtu dan Minggu mendapatkan libur. Berangkat jam 7 pagi lalu pulang jam 5 sore.
Rutinitas tersebut membuat Jack berada di titik tertinggi dalam rasa jenuhnya. Hal yang hampir sama juga dirasakan oleh Alice. Dia juga mengalami kejenuhan yang dialami oleh Jack. Kejenuhan tersebut adalah juga tentang pekerjaan yang dimiliki oleh Alice. Alice bekerja sebagai ahli biologi laut namun ia lebih sering bekerja di kantor ketimbang mengaplikasikan ilmunya secara langsung di laut. Alice mulai mempertanyakan lagi tentang tujuan hidup dan cita-cita yang selama ini ingin ia capai.
Alice dan Jack mengalami kebosanan hidup yang sama. Hingga akhirnya takdir ternyata mempertemukan mereka berdua. Diawali ketika mereka berdua datang di sebuah bar yang sama. Pertemuan pertama tersebut langsung membuat mereka tertarik antara satu sama lain. Selain nyatanya mereka memiliki kebosanan yang sama yaitu tentang pekerjaan monoton mereka, juga tentang obrolan yang langsung memikat mereka berdua.
Karena obrolan yang nyambung tersebutlah yang akhirnya membuat Alice dan Jack bersepakat untuk pergi ke Bali bersama. Hal itu mereka lakukan selain untuk meninggalkan segala rutinitas membosankan mereka, juga untuk saling mengenal satu sama lain. Di berbagai tempat yang indah di Bali tersebut, mereka berbicara tentang apa saja.
Mulai dari tentang kehidupan, tujuan hidup, impian, rasa frustasi, rasa bosan hingga tentang cinta. Perjalanan tersebut semakin mendekatkan mereka berdua. Dari perjalanan tersebutlah kemudian diketahui bahwa ternyata Jack dan Alice sering kali berada di tempat yang sama ketika terjadi peristiwa dramatis di hidup mereka yang lalu. Namun pada saat itu, mereka berdua belum menyadari kehadiran satu sama lain. Dan akhirnya sekarang mereka bertemu. Seakan takdir memang sudah jauh-jauh hari mempersiapkan pertemuan ini bagi mereka berdua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar